Jembrana, rallmedia – Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Bambang Trisnohadi, bersama rombongan menghadiri panen madu dari program ketahanan pangan yang dikembangkan oleh Kelompok Tani Lebah Madu Buana Sari dan Kodim 1617/Jembrana. Acara ini berlangsung di Desa Yeh Sumbul, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana, pada Selasa (2/7/2024).
Acara ini juga dihadiri oleh pejabat penting lainnya, termasuk Aslog Kasdam IX/Udayana, Aster Kasdam IX/Udayana, Kasiter Kasrem 163/WSA, Dansub Denpom IX 32/Negara, Camat Mendoyo, Perbekel Desa Yeh Sumbul, Ketua Persit KCK Daerah IX/Udayana beserta pengurus, serta anggota Kelompok Tani Lebah Madu Buana Sari.
Pada sambutannya, Pangdam IX/Udayana memberikan apresiasi tinggi terhadap inisiatif Kodim 1617/Jembrana dalam mengembangkan program ini. “Inisiatif ini adalah langkah strategis yang tidak hanya mendukung ketahanan pangan lokal tetapi juga meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan memanfaatkan sumber daya alam yang ada,” ujar Pangdam.
Pangdam juga menyoroti rendahnya konsumsi madu di Indonesia dibandingkan negara lain. “Kurangnya edukasi mengenai manfaat madu, keterbatasan produk, dan kebiasaan konsumsi yang belum terbentuk menjadi penyebab utama,” katanya. Ia menekankan pentingnya meningkatkan kesadaran akan manfaat kesehatan dari madu serta mempermudah akses terhadap produk madu berkualitas untuk meningkatkan konsumsi di masyarakat.
Pada kesempatan tersebut, Pangdam juga memberikan bingkisan sembako kepada anggota Kelompok Tani Lebah Madu Buana Sari dan menyaksikan langsung proses produksi lebah madu.
Budidaya lebah madu di Jembrana mengalami perkembangan pesat. Kelompok Tani Peternakan Lebah Madu Buana Sari, yang berdiri sejak Desember 2019 dengan 35 anggota, kini membina enam kelompok peternak madu di wilayah Jembrana. Mereka telah sukses memproduksi berbagai jenis madu seperti Madu Pahit, Madu Mentah, dan Madu Klanceng, yang dikenal memiliki berbagai manfaat kesehatan.
Diharapkan, program ini terus berkembang dan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Jembrana secara berkelanjutan. (!)