Bertempat di lobi Mapolres Kupang, Senin 13 Pebruari 2023, dilaksanakan Konfrensi Pers yang dihadiri oleh puluhan wartawan, para awak media terdiri dari media elektronik, media cetak dan media online (13/2/2023)
Kapolres Kupang, AKBP. FX Irwan Arianto, SIK, MH. Saat didepan para awak media, membeberkan 3 kasus penting yang saat ini sedang ditangani oleh jajaran Sat Reskrim Polres Kupang, yaitu terkait penemuan jenazah tanpa badan dan kepala di wilayah Kupang Timur, kasus dugaan pencabulan dan pemerkosaan serta kasus penipuan perbankan melalui transaksi BRI link.
Terkait soal penemuan mayat pada Sabtu 11 Pebruari 2023, di muara pantai Oli’o, Kelurahan Merdeka, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang, yang sebelumnya sempat diduga berjenis kelamin perempuan ternyata yang benar adalah laki-laki, hal itu diketahui setelah dilakukan otopsi oleh pihak Dokter Rumah Sakit Bhayangkara, Titus Ully Kupang. Juga soal dugaan janin manusia yang ternyata bukan.
” Jadi kalau sebelumnya sempat ada pemberitaan bahwa penemuan mayat itu berjenis kelamin perempuan, maka hal ini saya ingin luruskan bahwa yang benar adalah laki-laki, terus soal janin yang juga ditemukan di lokasi ternyata setelah diteliti dengan seksama oleh pihak RSB dipastikan bahwa itu bukanlah janin manusia, karena dari struktur tulang tengkoraknya berbeda dengan manusia, satu lagi penyebab diduga adalah karena menjadi korban terkaman biaya, jadi bukan korban pembunuhan atau mutilasi, hal ini juga berdasarkan keterangan Dokter yang melihat bekas robekan luka yang acak, lebih mengarah kepada hasil terkaman binatang buas jika dilihat lokasinya maka bisa jadi itu akibat serangan Buaya muara, sekali lagi saya ingin sampaikan bahwa ini bukan perempuan dan bukan korban mutilasi, juga yang semula dikira janin adalah bukan janin Manusia ” terang Kapolres.
Kapolres juga menambahkan bahwa, setelah kejadian itu sudah ada pihak masyarakat yang melaporkan bahwa telah kehilangan anggota keluarga.
” Terkait adanya masyarakat yang melapor telah kehilangan anggota keluarga, saat ini kami sedang melakukan pendalaman dan sedang dilakukan uji DNA dengan yang diduga sebagai sang anak, nanti kami sedang menunggu hasil dan akan kami sampaikan ” ujar Orang Nomor satu di Polres Kupang ini.