Upaya pencegahan stunting sejak dini telah dilaksanakan secara masif dan berkesinambungan oleh Pemerintah Desa Landih bersama tenaga kesehatan dari puskesmas bangli utara dengan dilaksanakannya Posyandu secara rutin.
Hal tersebut Babinsa Desa Landih Koramil 01/Bangli Kodim 1626/Bangi Pelda I Wayan Sujana ikut mendampingi kegiatan Posyandu Nusa Indah dan monitoring balita cegah stunting bersama Tim Kesehatan Puskesmas Bangli Utara bertempat di Balai Banjar Penaga Desa Landih, Kecamatan Bangli Kabupaten Bangli. Kamis (16/2/23).
Dalam kesempatan itu Babinsa menyampaikan “tujuan kegiatan ini adalah mengecek secara langsung kepada anak terutama balita yang terganggu perkembangannya,untuk diberikan asupan gizi dan pelayanan kesehatan yang baik agar tidak berlarut-larut sehingga tidak berakibat Stunting ” ucap Babinsa.
Tim Kesehatan Puskesma Bangli Utara menambahkan ”untuk mencegah stunting perlu di adakannya sosialisasi kembali terutama kepada ibu-ibu hamil, karena stunting sendiri bukan berdasarkan faktor keturunan tapi adanya kekurangan asupan gizi sejak bayi di dalam kandungan ” ungkapnya.
Sementara itu Dandim 1626/Bangli, Letkol Arh Sutrisno, S.Sos mengatakan pendampingan yang dilakukan oleh anggota Kodim 1626/Bangli merupakan wujud kepedulian dan perhatian terhadap masyarakat agar mereka mendapatkan pelayanan kesehatan secara rutin sehingga anak-anak mereka tumbuh sehat.
“Dengan kehadiran Aparat Teritorial (Apter) di tengah-tengah masyarakat diharapkan dapat memberikan motivasi, dorongan serta tauladan yang baik sehingga apa yang dilakukan anggota Kodim 1626/Bangli bisa bermanfaat untuk mewujudkan masyarakat yang sehat dan sejahtera dalam kehidupan sehari-hari,” tandasnya.